Apakah anda mengalami
mata kuning atau mata merah pada jaringan mata anda ? Jika demikian, anda patut
waspada, karena bisa jadi anda mengalami endoftalmitis. Endoftalmitis adalah
peradangan parah yang terjadi pada jaringan bagian dalam mata. Peradangan
biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur. Kondisi ini jarang
disebabkan oleh virus atau protozoa. Endoftalmitis steril dapat terjadi sebagai
reaksi dari patahan lensa yang tertinggal didalam mata setelah operasi katarak
atau obat - obatan yang disuntikkan ke dalam mata.
Endoftalmitis jarang
ditemui, hanya terjadi pada 2 - 15% dari seluruh kasus. Rata - rata angka
tahunan adalah sekitar 5 dari 10.000 pasien rawat inap. Pada kasus unilateral,
mata kanan lebih cenderung terinfeksi dibandingkan dengan mata kiri, mungkin
disebabkan oleh reaksi proksimal terhadap aliran darah arteri langsung dari
arteri innominata kanan menuju arteri carotid kanan.
Gejala endoftalmitis yang paling umum adalah kehilangan penglihatan dan rasa nyeri. Gejala lainnya bervariasi, tergantung pada penyebab infeksi mata :
- Endoftalmitis
pasca operasi.
- Penyebab
utama dari kondisi ini adalah infeksi bakteri setelah operasi katarak. Masalah
serius ini dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.
- Gejala
sedikit bervariasi, tergantung apakah infeksi terjadi di awal, atau terlambat
yang terjadi berbulan - bulan setelah operasi.
- Gejala
awal dapat meliputi : Penurunan drastic pada penglihatan, Nyeri pada mata yang
memburuk setelah operasi, Mata merah, serta kelopak mata membengkak.
- Endoftalmitis
pasca traumatis. Gejala yang disebabkan oleh cedera mata yang masuk biasanya
dramatis : Penurunan drastic pada penglihatan, Nyeri pada mata yang memburuk
setelah operasi, mata merah, serta kelopak mata yang membengkak.
- Endoftalmitis
hematogen. Kondisi ini terjadi saat infeksi menyebar melalui aliran darah dan
menetap di mata. Gejala dapat muncul bertahap dan cukup ringan.
Berikut merupakan hal - hal yang dapat memicu atau memperparah kondisi anda :
- Bakteri
: N. meningitidis, staphylococcus aureus, S. epidermidis, S. pneumonia, dan
sebagainya.
- Virus
: Herpes simplex virus.
- Jamur
: Candida spp. Fusarium.
- Parasit : Toxoplasma gondii, Toxocara.
Ada banyak faktor
untuk endoftalmitis, yaitu :
- Trauma
pada mata.
- Operasi
mata.
- Suntikan
intra ocular.
- Infeksi
pada liran darah.
Perawatan Dan Pengobatan Untuk Endoftalmitis
Perawatan untuk
penyakit ini tergantung pada :
- Penyebab
endoftalmitis.
- Kondisi
penglihatan pada mata yang terpengaruh.
Apabila kondisi ini
disebabkan oleh infeksi bakteri, pilihan meliputi salah satu atau beebrapa
perawatan berikut :
- Antibiotik intravitreal. Antibiotik disuntikkan langsung
kedalam mata. Biasanya sebagian vitreous diambil untuk memberikan ruang untuk
antibiotic.
- Kortikosteroid. Dokter dapat menyuntikkan kortiko
steroid kedalam mata anda untuk mengurangi peradangan dan mempercepat
pemulihan.
- Antibiotik intravena. Antibiotik disuntikkan kedalam urat
dan dapat diberikan untuk pasien dengan infeksi berat.
- Antibiotik topikal. Antibiotik dapat diberikan pada
permukaan mata apabila terdapat infeksi luka yang menyertai endoftalmitis.
- Vitrektomi. Cairan vitreous pada bagian mata
yang terinfeksi dikeluarkan dan diganti dengan cairan steril. Hal ini biasanya
dilakukan apabila kehilangan penglihatan sangat parah dimana pasien hampir
mengalami kebutaan.
Berikut adalah gaya
hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu anda mengatasi endoftalmitis
yaitu :
- Jika
anda pernh menjalani operasi katarak, anda dapat mengurangi risiko infeksi.
Ikuti petunjuk dokter untuk perawatan mata setelah operasi.
- Untuk mencegah endoftalmitis yang disebabkan oleh trauma pada mata, gunakan pelindung mata di tempat kerja dan selama olahraga kontak.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: